PADANG (3/9) — Kapolresta Padang yang diwakili oleh Kabag SDM Kompol H. Eri menutup Perkemahan Cinta Alam Indonesia (CAI) Ke-45 LDII Kota Padang pada minggu (1/9) lalu di Bumi Perkemahan Villa Biru Air Dingin.
Dalam sambutannya, Kompol Eri memberikan apresiasi kepada LDII atas keberhasilannya dalam membina generasi penerus melalui kegiatan CAI. Ia menilai kegiatan tersebut mampu menumbuhkan generasi yang amanah, jujur, mandiri, serta peduli terhadap lingkungan.
“Saya ingatkan kepada pemuda dan pemudi LDII mengenai bahaya narkoba dan tawuran yang semakin marak di kota Padang saat ini. Jangan main-main dengan hal tersebut karena dapat merusak generasi saat ini dan yang akan datang. Oleh karena itu, jagalah diri dengan fondasi agama yang kuat,” tegas Kompol Eri.
Menurut Kompol Eri, ia memahami betul kronologis penyebab bayaknya terjadi tawuran pelajar bahkan mulai dari usia SMP.
“Banyak yang saya temui di lapangan rata-rata kasus kenakalan remaja ini terjadi karena kuranganya pengasuhan di keluarga, ada yang memiliki latar belakang keluarga broken home , atau pernah mengalami perundungan dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT),” tambahnya.
Ia menjelaskan, penguatan fondasi agama melalui lingkungan terkecil yaitu keluarga dan masyarakat, menjadi sangat menentukan bagaimana masa depan generasi muda kedepan. Seperti upaya yang telah di torehkan LDII hari ini dalam rangka menjaga generasi mudanya dari pengaruh negatif dan kenakalan remaja.
“Falsafah orang minang kabau mengatakan alam takambang jadi guru . Itu bermakna bahwa semua yang terjadi di sekitar kita perlu untuk diambil hikmah dan di jadikan pembelajaran. Selain pentingnya peran orang tua dalam memberikan pengajaran agama dan karakter di rumah, peran tokoh masyarakat dan organisasi seperti LDII juga menentukan bagaimana pengajaran itu bisa disampaikan kepada generasi penerus secara berkelanjutan, termasuk juga belajar dari kejadian yang terjadi di sekitar kita,” tutup Kompol Eri.
Sependapat dengan Kompol Eri, wakil ketua DPD LDII Kota Padang KH. M. Shodiqin menjelaskan bahwa kegitan perkemahan ini rutin dilaksankan LDII dan merupakan program kerja tahunan. Tujuan utama dari diselenggarakannya kemah ini, agar para pemuda dan pemudi LDII mendapatkan pemahaman yang tuntas akan tantangan yang ada di masa kini.
“Alhamdulillah, kemah CAI LDII Kota Padang terselenggara dengan aman selamat lancar dan barokah. Semoga segala ilmu dan pengalaman yang dibagikan kepada pemuda dan pemudi LDII selama 3 hari ini, hendaknya menjadi bekal kehidupan yang baik,” ucapnya.
Acara diakhiri dengan agenda penandatanganan Deklarasi Anti Tawuran oleh Pemuda-Pemudi LDII se kota padang bersama pejabat kepolisian yang hadir.
“Setelah penutupan ini, mari bersama pejabat kepolisian yang hadir dan tamu undangan, kita tandatangani deklarasi anti tawuran pelajar, sebagai wujud komitmen bersama LDII dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat,” pungkasnya.
Acara yang berlangsung selama 3 hari sejak tanggal 30 Agustus – 1 September itu diharapkan memberikan kesan mendalam bagi peserta. Turut hadir pada kegiatan tersebut Polsek Koto Tangah Kompol Afrino, Sekretaris DPD LDII dr. H. Bayu Perdana dan jajaran Pengurus LDII Kota Padang. (Nisa/LINES)