Agam, 12/11 (Lines Sumbar) – DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Agam, Sumatera Barat memperkuat sinergitas dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Agam dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin berat.
Ketua DPD LDII Agam H Hadi Syahputra mengatakan beratnya tantangan zaman ke depan harus diimbangi dengan cara memperkuat ilmu pengetahuan agama generasi muda sehingga mereka memiliki bekal dalam menghadapi tantangan zaman.
“Dengan pemahaman agama yang kuat mereka nanti akan menjadi seorang profesional religius. Profesional dalam menjalankan tugas dalam bidang pekerjaan dan memiliki pemahaman agama yang kuat serta mengetahui mana yang haram dan mana yang halal,” kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, pengurus MUI Agam Ir H Jendrial memberikan arahan dan nasehat kepada Majelis Ta`lim Masjid Nursyima Syarif di Simpang Tembok Lubuk Basung pada Senin (12/11).
H Jendrial mengatakan zaman semakin ke depan semakin rusak dan beragam kemaksiatan merajalela di muka bumi sehingga umat Islam harus mengambil langkah yang tepat.
Kemaksiatan berupa mabuk-mabukan, pergaulan bebas, perzinaan, LGBT dan tindakan negatif lainnya. Dirinya mendorong LDII untuk melakukan amar ma`ruf nahi mungkar, mengajak pada kebenaran dan menjauhi segala bentuk kemaksiatan.
“Hal ini harus secara bersama-sama kita lakukan untuk melindungi generasi muda dari tantangan zaman ke depan,” kata dia.
