Sleman – Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) DIY sukses menggelar pelatihan budidaya melon premium. Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari Dewan Masjid Indonesia (DMI) DIY yang melihat potensi besar program ini dalam memberdayakan masyarakat dan mengembangkan ekonomi umat.
Drs. H. Jumarodin, pengurus Biro Ekonomi dan Pemberdayaan Umat DMI DIY, menyambut baik inisiatif LDII. “Kami berharap program ini tidak hanya terbatas di LDII, tetapi bisa meluas ke seluruh masjid dan masyarakat di DIY,” ujarnya.
Jumarodin juga menyoroti potensi pengembangan kampung wisata halal sebagai kelanjutan dari program ini. “Kampung halal tidak hanya menarik bagi umat Islam, tapi juga bagi semua kalangan,” tegasnya.
Sebagai anggota Komisi Ekonomi MUI DIY, Jumarodin menilai bahwa LDII telah memberikan contoh nyata dalam memberdayakan umat. Beliau mengajak seluruh pihak untuk bersinergi mengatasi permasalahan ekonomi di DIY.
“DIY itu terkenal sebagai provinsi termiskin tapi paling bahagia. Mari kita pertahankan kebahagiaan itu sambil terus berupaya mengurangi kemiskinan,” kata Jumarodin.
Ia juga menekankan pentingnya kerjasama antara berbagai organisasi untuk mencapai tujuan bersama. “Dengan hasil dari budidaya melon premium ini, gerakan dakwah juga bisa memperoleh tambahan dana yang dapat digunakan untuk kegiatan-kegiatan umat lainnya,” tuturnya.
Oleh: Khyeoim (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng
