Lampung (8/7). Puncak upacara perayaan memperingati HUT ke-76 Bhayangkara Polri dilangsungkan di Lapangan Bhayangkara Akademi Kepolisian Semarang, Jawa Tengah. Presiden RI, Joko Widodo bertindak sebagai inspektur HUT Bhayangkara pada Selasa, (5/7) lalu. Adapun tema HUT Bhayangkara tahun ini adalah “Polri yang Presisi mendukung pemulihan ekonomi dan reformasi struktural untuk mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh”.
Ketua DPW LDII Lampung H. Aditya menyampaikan kekagumannya saat mengikuti upacara HUT Bhayangkara ke 76 di Mapolda Lampung, walaupun secara virtual, Polri memang semakin profesional dalam melayani dan mengayomi masyarakat, semakin dekat dengan rakyat, telah menjalankan visinya “Polri Presisi”.
Hadir dalam upacara HUT Bhayangkara tersebut, Kombes Pol Sustri Bagus Setiawan, wakil gubernur, Forkopimda dan pejabat utama Polda Lampung serta pejabat TNI, Rektor Perguruan Tinggi. Puncak upacara dilakukan secara virtual serentak di seluruh Polda di Indonesia. Polda Lampung menyelenggarakan di depan halaman GSG Mapolda, dengan peserta upacara kesatuan Brimob, Sabhara, TNI (Marinir, AL, AD).
Presiden Jokowi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas HUT Bhayangkara ke 76 dan memberikan penghargaan atas kerja keras Polri dalam melayani rakyat, dalam membela bangsa dan negara. Pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia menaruh harapan besar kepada Polri. Kewenangan Polri sangat besar, organisasi Polri menembus sampai ke tingkat desa dan anggota polri bersentuhan langsung dengan rakyat dimana saja polisi bertugas selalu dalam dalam pengamatan rakyat, dalam penilaian rakyat. Rakyat menilai apakah perilaku Polri sesuai dengan harapan rakyat. Survei terbaru Kompas, 58,3 persen responden menyatakan tindakan Polri sudah sesuai dengan visi Presisi, tapi ingat 28,6 persen menyatakan belum selesai,” ungkapnya.
Karena itu, Presiden juga menambahkan banyak agenda nasional lain yang harus didukung oleh Polri seperti, Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), pemindahan ibukota dengan pindah cara kerja untuk membangun motor kemajuan ke depan, Polri harus mengawal agar dapat berjalan lancar, dengan agenda G20 yang sudah berlangsung dan harus dikawal dan puncaknya nanti adalah KTT G20 bulan November 2022 di Bali, serta agenda besar demokrasi, pileg, pilpres, pilkada serentak pada 2024, harus diantisipasi dengan baik, beri dukungan Kamtibmas secara maksimal, agar pesta demokrasi berjalan lancar,” ujarnya.
Sementara Polda Lampung mengikuti secara virtual, dengan mengundang tokoh pejuang, purnawirawan Polri, tokoh lintas Agama diantaranya NU, Muhammadiyah, LDII, FKUB, PHDI, PGI, Keuskupan, Walubi, tokoh pemuda PBKK, BEM Mahasiswa, Kopdar, Aktivis dan ormas lainnya.
Upacara HUT Bhayangkara ke 76 diakhiri dengan atraksi terjun payung oleh putra terbaik kesatuan dari Polri, Kopassus, Marinir, AD, Brimob, atraksi pencak silat, tari kolosal. Sementara Heri Sensustadi saat ikut upacara HUT Bhayangkara, menyampaikan apresiasi kepada Polri atas darma baktinya sebagai pelayan, pengayom dan pelindung rakyat, sebagai garda terdepan menjaga bangsa dan negara.
Oleh: Heri Sensustadi (contributor) / Noni Mudjiani (editor)
